APRS, Automatic Position Reporting System, adalah aplikasi radio paket untuk pengiriman data yang cepat dan terpercaya. Fungsi lain dari APRS adalah untuk penentuan posisi, pengiriman pesan singkat dan/atau telemetri data. Nama APRS telah terdaftar dan dimiliki oleh Bob Bruninga, WB4APR. APRS dikembangkan dan dikenalkan oleh Bob Bruninga, seorang operator radio amatir, dengan callsign WB4APR.
Ada sebagian mengartikan APRS sebagai Automatic Packet Reporting System, akan tetapi sesungguhnya APRS hanya mengirim informasi mengenai posisi atau lokasi, walaupun kemudian berkembang dengan tambahan informasi mengenai cuaca, dan layanan pesan singkat untuk chat. Pada dasarnya, APRS terdiri dari dua buah sistem. Pada sisi pengirim membutuhkan alat penerima sensor lokasi ( GPS ) terhubung ke encoder packet dan pemancar, kemudian pada sisi penerima membutuhkan penerima gelombang radio terhubung ke komputer.
Pada sistem pertama, setelah sensor menerima informasi mengenai lokasi dan diterjemahkan ke dalam format baku dan diubah menjadi suara ( Packet, umumnya dengan audio frequency shift keying 1200hz dan 2400 hz ), dan dipancarkan menjadi beacon. Pancaran beacon tidak diarahkan hanya pada satu stasiun radio ( seperti umumnya packet radio, contohnya BBS ), tapi setiap stasiun yang dapat menerima pancarannya dapat menerima informasi yang dikirim.
Pada sistem kedua, setelah dapat menerima pancaran packet dan merubah menjadi data, di layar monitor akan ditampilkan gambar icon yang menunjukkan lokasi pada peta digital. Sebagai penentu lokasi, satu stasiun APRS akan mengubah data dari GPS (Global Positioning System) menjadi format radio paket (AX.25 UI Frame) yang kemudian akan dipancarkan oleh radio, dengan kecepatan 1200 bps untuk band VHF ke atas atau 300 bps untuk di band HF. Mode yang digunakan sewaktu pengiriman paket adalah unconnected mode(one-to-many), tidak seperti di Radio Paket yang pada umumnya connected mode (one-to-one).
Keuntungan unconnected mode adalah kita tidak perlu tahu stasiun berikutnya karena sembarang stasiun bisa menerima paket kita dan stasiun tersebut telah dikonfigurasikan sebagai relayer, akan memancar-ulang paket kita sehingga cakupan menjadi luas. Dengan jaringan stasiun APRS yang cukup luas, pergerakan satu stasiun APRS dalam kota dapat dijejaki. Keuntungan lain dari unconnected mode adalah sangat efisien, karena hanya dengan 1 paket, seluruh informasi sudah terpancar. Bandingkan dengan connected mode yang memerlukan paling sedikit 5 paket untuk mengirim informasi yang sama. Sebaliknya, kerugian dari unconnected mode adalah kalau paket data yang diterima tidak lengkap/rusak, data tidak bisa diminta ulang dan harus menunggu sampai pengirim mengirimkan paket lagi.